Ngeri Islamophobia, Inggris Siapkan Anggaran Keamanan Jumbo!

Ngeri Islamophobia, Inggris Siapkan Anggaran Keamanan Jumbo!- Jakarta, beritaokewla Indonesia- Pemerintah Inggris menjanjikan akumulasi anggaran belanja keamanan senilai 117 juta poundsterling ataupun setara US$150 juta( Rp 2, 32 triliun), spesial buat keamanan warga Muslim.

Bonus anggaran itu sudah diumumkan pemerintah Inggris per hari ini. Diperuntukan buat tingkatkan pengamanan terhadap warga Muslim Inggris yang tengah terancam serbuan Islamophobia sebagian waktu terakhir.

Dana itu hendak digunakan buat melindungi masjid, sekolah agama Islam, serta pusat- pusat komunitas Muslim yang lain. Proteksi dicoba dengan pemasangan Kamera pengaman, alarm, serta pagar.

Menteri Dalam negara Inggris James Cleverly berkata, anggaran belanja bonus ini wujud komitmen pemerintah kalau perilaku anti- Muslim yang bertambah di tengah konflik Palestina- Israel di Gaza tidak terdapat tempat di Inggris. https://beritaokewla.com/

” Perilaku anti- Muslim sama sekali tidak terdapat tempat di warga kita. Kami tidak hendak membiarkan peristiwa di Timur Tengah dimanfaatkan selaku alibi buat membetulkan aksi pelecehan terhadap Muslim Inggris,” kata Cleverly dikutip Reuters, Senin( 11/ 3/ 2024).

Organisasi pemerhati aksi anti- Muslim di Inggris, Tell MAMA, mencatat kalau sudah terjalin kenaikan permasalahan kekerasan terhadap umat Muslim di Inggris menggapai 335% pada bulan kemudian, paling utama semenjak terdapatnya peristiwa serbuan Hamas ke Israel pada 7 Oktober 2023.

Pemerintah Inggris sendiri menemukan sentimen terkena Islamophobia oleh masyarakatnya, sebab Perdana Menteri Rishi Sunak dari Partai Konservatif sering mempunyai sentimen negatif terhadap umat Islam.

Tetapi, pemikiran itu dibantah Cleverly sembari menekankan kalau anggaran bonus keamanan buat umat Muslim di Inggris ini merupakan fakta kongkrit.” Perdana menteri kami sudah menarangkan kalau pemerintah, kami, berdiri bersama Muslim di Inggris. Seperti itu kenapa kami berkomitmen lewat pendanaan ini,” tegasnya.

Walaupun demikian, Menteri Komunitas Inggris Michael Gove membagikan statment yang terus menjadi memojokkan umat Islam Inggris, dengan berkata kalau pawai pro- Palestina di London sebagian hari terakhir diorganisir oleh organisasi ekstrimis.