Viral Jemaah Salat Id Bubar Dikala Khotbah Pemilu Curang, Ini Kenyataannya!

3 min read

Viral Jemaah Salat Id Bubar Dikala Khotbah Pemilu Curang, Ini Kenyataannya!- Jakarta, beritaokewla.xom Indonesia – Video ceramah pada momen Salat Id viral di media sosial. Dalam video tersebut, seseorang khatib mengantarkan dugaan kecurangan pemilu, sebaliknya banyak jemaah yang meninggalkan tempat salat.

Dalam video yang diunggah akun@merapi_uncover mengatakan kalau peristiwa itu terjalin di Bantul, Wilayah Istimewa Yogyakarta( DIY).” Sholat ied di lapangan Tamanan Bantul lagi rame lur, khotbah politik di tinggal bubar jamaah,” tulis akun tersebut.

Dari unggahan di video itu, ada 2 video berdurasi pendek. Awal, video menunjukkan beberapa jemaah meninggalkan lapangan tempat salat serta kedua, menampilkan wujud khatib dengan penggalan ceramahnya yang menyinggung kecurangan pemilu mengaitkan pejabat negeri.

Dari akun perekam peristiwa tersebut,@ekosupraptowibowo menyebut kalau posisi Salat Id di Lapangan Tamanan Banguntapan, Bantul, DIY. Tetapi, banyak jemaah bubar begitu khotib menyinggung pemilu serta menyebut nama Presiden Joko Widodo.

“… oleh para pejabat negeri jadi sangat lebih memalukan serta memuakkan sebab kecurangan dalam pemilu yang dinilai banyak pihak yang terburuk dalam sejarah Indonesia. Ironisnya problematika pelanggaran pemilu yang kerap diucap terjalin secara terstruktur, sistematis, serta masif terjalin malah di terpaut dengan sikap Joko Widodo selaku presiden RI, sebagaimana yang tersebar luas di media sosial serta pesan berita,” kata wujud khatib dalam video.

Samar- samar terdengar riuh dari arah para jamaah dikala khotib tersebut mengantarkan khotbahnya.

” Karena itu mereka yang dahulu merasa selaku pemilihnya hendaknya istighfar sebab pilihannya sudah membuat kecewa banyak pihak. Bangsa kita merupakan bangsa yang besar…,” lanjut si khatib.

Sementara itu Kantor Kemenag Bantul sebagian hari saat sebelum lebaran sudah membuat serta mengedarkan panduan penyelenggaraan Salat Id 1445 H selaku tindak lanjut SE Menag No 1/ 2024.

” Modul Khutbah Idul Fitri di informasikan dengan menjunjung besar ukhuwah islamiyah, mengutamakan nilai- nilai toleransi, persatuan serta kesatuan bangsa, dan tidak bermuatan politik instan cocok dengan Pesan Edaran Menteri Agama No 09 Tahun 2023 tentang Pedoman Ceramah Keagamaan,” tulis pasal 5 SE tersebut.

Kepala Kantor Kemenag Bantul, Ahmad Shidqi sedangkan itu mengaku sudah menginstruksikan jajarannya di KUA Banguntapan buat menelusuri kebenaran video tersebut. Hasilnya, dikenal kalau salat idulfitri di Lapangan Tamanan tersebut diselenggarakan oleh panitia Peringatan Hari Besar Islam( PHBI) setempat.

Bersumber pada hasil konfirmasi jajaran KUA kepada pimpinan PHBI setempat, wujud khatib tersebut dikenal ialah seseorang akademisi ataupun dosen di Universitas Ahmad Dahlan( UAD). Dikala khotbah yang bersangkutan menyinggung bab politik, diperkirakan sebanyak 25 persen jamaah angkat kaki dari lapangan.

” Betul kalau, di tengah khutbah, sebagian jamaah berangkat meninggalkan lapangan sehabis menyimak isi modul khutbah yang menyitir salah satu ayat Angkatan laut(AL) Quran berhubungan dengan kecurangan pemilu,” demikian hasil klarifikasi yang diterima Ahmad semacam dikutip CNN Indonesia.

Ahmad pula menyebut dikala panitia meminta si dosen buat jadi khatib, kedua belah pihak memanglah tidak membicarakan modul khotbah.

Bagi Ahmad, panitia sudah mengoreksi diri serta telah berjanji supaya lebih berjaga- jaga ke depanya. Kemenag dalam perihal ini ikut mengimbau biar warga mendengarkan panduan pemerintah sehingga peristiwa seragam tidak terulang di lain waktu serta tempat.

Link Terkait :

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours