Viral Video Pemuda Masuk Keranda Mayat Si Bapak Sembari Menangis, Netizen Soroti Air Mata Kena Jenazah

Viral Video Pemuda Masuk Keranda Mayat Si Bapak Sembari Menangis, Netizen Soroti Air Mata Kena Jenazah- Jakarta-Sebuah video viral di media sosial menampilkan seseorang pemuda yang masuk ke dalam keranda mayat sang bapak sembari menangis. Video pendek tersebut diunggah ulang oleh akun Twitter @Sosmedkeras pada Senin, 22 April 2024.

Dalam video itu, pemuda tersebut nampak tiduran bersama mayat si bapak di dalam keranda, yang diprediksi lagi digotong oleh masyarakat mengarah liang lahat.

Owner video menulis,” Iya boleh saya masuk ke dalam keranda nemanin papa sampe di rumah barunya.”

Video tersebut menjadi viral dan menemukan banyak pendapat dari warganet. Tetapi, alih- alih prihatin dengan bencana yang mengenai pemuda tersebut, warganet lebih menyayangkan aksinya yang dinilai kurang pantas.

Banyak yang merasa kalau aksi ini tidak benar serta tidak sepatutnya ditiru.

Mereka menegaskan kalau bukan permasalahan pemuda tersebut masuk ke dalam keranda, melainkan soal merekam serta membuat konten dari suasana pilu tersebut, setelah itu menyebarluaskannya di media sosial.

” Gua yakin dia gitu demi konten supaya viral tetapi sangat- sangat tidak pantas dicontoh,” kata warganet lain.

” Supaya apa ini tuh?,” tanya warganet lain.

Di antara warganet yang menyayangkan sikap pemuda tersebut, terdapat pula yang senantiasa mendoakan mendiang sang ayah.

” Memanglah kehabisan orang tua itu ibarat rumah ndak ada pondasinya. Terlebih cocok dinaikan dimasukkan ke keranda. Ya Allah bener- bener ndak tau harus ngapain. Husnul khotimah Pak. Aamiin Yrb,” kicau yang lain.

Soal Air Mata Terserang Jenazah

Perihal lain yang jadi ulasan warganet di kolom pendapat terpaut video viral tersebut merupakan soal air mata yang menetes ke mayat.

Sebagian meyakini kalau tetesan air mata yang menimpa jenazah hendak memperberat perjalanannya di alam barzah.

” Dahulu cocok orangtua wafat, cocok cium terakhir katanya tidak boleh hingga kena air mata kita. Katanya dapat buat berat ekspedisi almarhum dis ana. Jadi kita wajib bener- bener mengikhlaskan kepergiannya,” tulis pengguna Twitter.

” Apa ia tidak mengerti satu tetes air mata kita saja sangat memberatkan sang mayit?,” tambah yang lain.

Uraian Buya Yahya Soal Air Mata Menimpa Jenazah

Memandang banyak pengguna Twitter yang mangulas soal air mata terserang jenazah, seseorang warganet inisiatif melampirkan potongan video uraian dari tokoh agama Islam, Buya Yahya.

Dalam video tersebut, Buya Yahya mengantarkan kalau air mata yang menimpa tubuh jenazah tidak hendak berarti apa- apa. Kecuali, bila saat sebelum wafat, jenazah tersebut berpesan supaya orang- orang menangisinya.

” Jangan menangis, tersiksa itu mayitnya, ilmu dari mana itu Pak, ngaji dari mana?” kata Buya Yahya.

” Air mata enggak terdapat urusan, enggak hendak menjadikan mayatnya dihukum. Yang menjadikan mayat itu dihukum merupakan bila air mata jatuh ke mayat sebab ia berpesan nanti jika aku mati kalian nangis- nangis ya haram sebab yang nyuruh mayatnya( saat sebelum wafat),” tambahnya.

Bila Menangis Sewajarnya

Sedangkan, bila keluarga yang ditinggalkan menangis secara normal sebab rasa pilu hingga itu tidak jadi permasalahan. Alasannya, menangis merupakan ungkapan rasa yang tidak boleh dilarang.

” Jika wafat, ia orang( keluarganya) menangis setelah itu basah ke mayat, enggak apa- apa, nangislah, nangis kok dilarang. Nangis itu ungkapan rasa, jangan dilarang,” jelas Buya Yahya.

” Nangisnya orang sebab pilu tidaklah dosa, tangis bukan dosa, silakan menangis, baginda Nabi( pula) menangis,” tuturnya.

Link Terkait :